Pages

Sunday, September 23, 2018

Jakbar Makin Panas, 1.047 Pohon Ditebang untuk Pembangunan Infrastruktur

JAKARTA –  Pembangunan infrastuktur yang terus dikebut di Jakarta Barat, juga berdampak buruk terhadap lingkungan.

Betapa tidak sepanjang 2018 sedikitnya 1.047 pohon ditebang lantaran pengerjaan saluran, trotoar dan normalisasi sungai.

“Banyaknya (1.047 pohon) yang ditebang di Jakarta Barat menyebabkan kondisi lingkungan jadi gersang dan panas,” kata Kepala Suku Dinas Kehutanan (Sudinhut) Jakbar, Aris Firmansyah, Minggu (23/9/2018).

Ia merinci dari 1.047 pohon yang ditebas itu terdampak untuk pelebaran dan perbaikan di 347 trotoar, 78 untuk pengerjaan saluran dan terbanyak akibat normalisasi sungai yakni 622 pohon.

Normalisasi sungai di Jakbar yang memakan korban ratusan pohon jadi gundul itu antara lain di Kali Duri, Kelurahan Krendang, Kecamatan Tambora dan Kali Grogol, Kecamatan Palmerah.

Sedangkan pohon terdampak perbaikan dan pelebaran trotoar antara lain di Jalan Slipi, Grogol dan di Jalan Puri Harum. Serta pengerjaan saluran yang tersebar di jalur-jalur lingkungan.

“Sejujurnya namanya kita Pertamanan bertugas menanam pohon menghijaukan Jakarta. Penebangan pohon juga berdampak menyusutnya ruang terbuka hijau (RTH) yang ada di Jakbar,” keluhnya.

Tak hanya itu, harapan untuk merealisasikan 30 persen luas RTH dari total luas wilayah diprediksi sulit tercapai.

Padahal lanjut Aris, menanam pohon sehingga lingkungan menjadi asri memerlukan waktu puluhan tahun. Kenyataannya pohon yang ada kini malah diberangus.

“Apa tidak ada konsep yang bagus supaya pohon tidak ditebang,” pungkasnya. (Rachmi/tri)

Let's block ads! (Why?)

http://poskotanews.com/2018/09/23/jakbar-makin-panas-1-047-pohon-ditebang-untuk-pembangunan-infrastruktur/

No comments:

Post a Comment