Pages

Sunday, September 23, 2018

Saat Capres No. 01 Atau No. 02 Mulai Jualan Kecap Nomer Satu

SETELAH nomer urut pasangan Capres peserta Pilpres 2019 diundi, 23 September 2018 kemarin dimulailah hari-hari panjang kampanye selama 7 bulan. Capres-Cawapres mulai jualan kecap nomer satu. Hari-hari panas selama kampanye semoga berakhir damai, bebas kampanye hitam dan benturan antara kecebong-kampret.

Jumat malam lalu nomer urut pasangan Capres diundi di KPU. Jokowi-Ma’ruf Amin dapat No. 01, dan Prabowo-Sandiaga Uno No. 2. Para kecebong dan kampret pun mulai mereka-reka makna nomer itu, yang tentu saja untuk menguntungkan jagoannya. Pendukung Jokowi bilang, nomer 1 maknanya: Jokowi satu periode lagi. Sebaliknya pendukung Prabowo, nomer dua itu adalah kalimah Syahadat.

Apa makna nomer urut itu silakan ditafsirkan sesuka-suka pendukung, yang penting jangan menyakiti atau menyinggung kubu lawan. Ingat Jokowi-Prabowo sendiri sudah bertekad untuk menggelar kampanye damai. Itu artinya, tak ada ruang untuk kampanye hitam, mengolok-olok Capres sebelah yang bisa terjebak pada kampanye negatif dan kampanye hitam.

Tapi mengatur berjuta-juta di seluruh Indonesia bukan perkara mudah. Di Jakarta saja misalnya, kemarin Ketum Demokrat SBY “mutung” gara-gara didekati masa “Projo” dan meneriakkan yel-yel, “Bang dukung Jokowi.” Mungkin SBY tersinggung, wong mantan presiden 2 periode hanya dipanggil bang.

Masa-masa kampanye selama 7 bulan cenderung akan membuat suhu politik semakin panas. Bayangkan, baru kampanye pemanasan saja sudah ada yang manas-manasi. Untung emosi masih terukur, sehingga cukup pergi tinggalkan arena kampanye, ketimbang ikut-ikutan panas.

Sesuai petunjuk KPU, kampanye hendaklah sesuai koridor aturan. Hingga 14 April 2019, silakan TKN (Tim Kampanye Nasional) dan TKD (Tim Kampanye Daerah) bersama masa pendukungnya menjual “kecap nomer satu” untuk memenangkan jagoannya. Silakan memuji jagoannya setinggi langit, tapi jangan sampai merendahkan lawan setinggi pohon kencur.

Siapa nanti yang akan memimpin Indonesia periode 2019-2024, semuanya sudah jalan Tuhan. Bisa Jokowi nambah sekali lagi, bisa pula Prabowo yang gantian merasakan kemuliaan sebagai penghuni Istana Negara. – gunarso ts

Let's block ads! (Why?)

http://poskotanews.com/2018/09/24/saat-capres-no-01-atau-no-02-mulai-jualan-kecap-nomer-satu/

No comments:

Post a Comment