Pages

Monday, September 17, 2018

Segala Cara Sudah Dilakukan Pengelola Apartemen Kalibata City Cegah Prostitusi, Nyatanya…

JAKARTA –Menanggulangi praktek prostitusi di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan sudah dilakukan berbagai cara. Salah satunya dengan memasang Closed Circuit Television (CCTV) baik di pintu masuk maupun lift. Meski begitu pratek tersebut tidak serta merta hilang bahkan tetap masih saja terjadi.

Hari,45, penghuni aparteman mengatakan memang pihak apartemen sudah melakukan berbagai pengamanan dan peringatan.

“Kami melihat sejak pertama berdiri pengelola sudah memasang CCTV, sekuriti, daftar agen, sudah tahu mana unit yang disewakan mana yang tidak, dikasih kartu akses, rungging teks, papan peringatan dan peringatan lainnya. Meski mereka punya semua cara tapi kok justru enggak pernah berhasil menyelesaikan masalah,” kata Hari, Senin (17/8).

Hal senada juga disampaikan Kiki,28, penghuni lainnya. Menurutnya, akibat ulah oknum yang tak bertanggungjawab seluruh penghuni di Apartemen Kalibata City kena getahnya.

“Ini ibarat, nila setitik, rusak susu sebelanga. Akibat perbuatan segelintir orang jadinya rusak seluruh nama baik penghuni di aparteman ini. Makanya saya juga sangat berharap pengelola lebih selektif dan melakukan pengawasan lebih ketetb lagi,”terang Kiki.

lift

Warga sedang melihat poster larangan prostitusi di Apartemen Kalibata City. (wandi)

General Manager Kalibata City Ishak Lopung mengaku kebingungan dengan rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencegah prostitusi di rumah susun itu.

“Saya juga bingung, kalau foto tamu kan sudah ada kamera CCTV. Tamu juga harus isi buku tamu kok, bahkan tamu juga wajib lapor. Bahkan kedepan kalau perlu akan melakukan penambahan CCTV lagi,” kata Ishak Lopung.

Menurutnya, kamera CCTV sudah terpasang di lobby, lift, dan koridor serta sejumlah titik lainnya. Begitu pula buku tamu, wajib diisi tamu yang tidak didampingi penghuni dan tidak memiliki kartu akses.

“Kami sangat positif menyambut Pak Gubernur, kami sudah jalankan semua yang diminta, ada semua. Bahkan saat ini kami juga sudah berkoordinasi dengan KPAI, selain itu kami juga sering melakukan pemeriksaan setiap hari unit ke unit,” ujarnya.

Secara terpisa Lurah Rawajati, Rudijanto mengatakan pihaknya sudah melalukan survai di lokasi. Dari hasil pantauan pihaknya meminta kepada pengelola apartemen kalibata agar menambah CCTV.

“Memang kami melihat akses masuk ke lift hanya bisa dilakukan oleh penghuni saja. Selain itu pengelola juga sudah melakukan pemangan CCTV sejumlah titik serta sejumlah stiker berbagai himbauan,”kata Rudijanto. (wandi/b)

Let's block ads! (Why?)

http://poskotanews.com/2018/09/17/segala-cara-sudah-dilakukan-pengelola-apartemen-kalibata-city-cegah-prostitusi-nyatanya/

No comments:

Post a Comment